Agar Nyeri Lambung Tak Berulang

Keluhan yang dialami, menyerupai mual, muntah, nyeri lambung, tidak ada nafsu makan merupakan keluhan yang sering jadi alasan seorang pasien konsultasi ke dokter.

Banyak kemungkinan penyebabnya, termasuk relfuks asam lambung menyerupai yang diperkirakan dokter yang merawat saudara

Dalam ilmu kedokteran keluhan ini dikenal dengan istilah dispesia. Ada dua kelompok penyebabnya, yaitu kelompok penyakit organik menyerupai tukak peptik, gastritis, kerikil kandung empedu dll.




Penyebab kedua yakni gangguan fungsional kalau pada investigasi dasar menyerupai endoskopi tidak ditemukan gangguan struktur atau organik, dikenal dengan dispesia fungsional.

Sehubungan dengan keluhan saudara, kalau tidak ada gejala-gejala lain yang mengancam, contohnya buang air besar yang berwarna hitam, anemia, penurunan berat badan, sering sekali muntah, saudara tidak perlu khawatir sekali.

Tapi, kalau ada tanda-tanda menyerupai di atas, sebaiknya dilakukan investigasi lebib lanjut menyerupai endoskopi untuk mengetahui kelainan organik sebagai penyebabnya.







Lalu, "apa yang harus anda lakukan?" Seperti diketahui bahwa dispesia ini banyak penyebabnya dan patogenesisnya juga tidak pasti. Dan beberapa diantaranya yang penting yakni sebab sekresi asam lambung yang berlebihan, faktor diet, dan psikologis.

Jadi, saudara juga harus berguru untuk mengetahui faktor aktivis yang mengakibatkan keluhan-keluhan saudara sanggup muncul, contohnya fakor makanan, adanya stress dll.

Makan terlalu kenyang, mengkonsumsi kuliner yang merangsang menyerupai kuliner yang pedas, asam, banyak bumbu, kopi, banyak berlemak, rokok sebaiknya saudara batasi. Belajar juga mengelola stres dengan bijak, bahkan olahraga secara teratur juga sanggup membantu.

sumber:
kompas.com