Tembung mbangetake artinya ialah kata yang mempertegas dari kata pertama seolah-olah barang itu atau hal tersebut berbagai sak omah misalnya.
Contoh tembung mbangetake ialah kata kakak mbranang. Kaprikornus kata kakak dipertegas dan dibesarkan dengan adanya kata mbranang. Mranang seakan semuanya merah menyala.
Di sii ada beberapa "tembung mbangetake" yang berawalan dengan aksara A.
1. Abang - breh, mbranang.
2. bengkak - mentheng-mentheng.
3. adhem - njekut.
4. adoh - ngaluk-ngaluk.
5. adoh - nyamut-nyamut.
6. ajur - memet, mumur.
7. ganjal gung - liwang-liwang.
8. aneh - nyruwenteh.
9. anyar - gres.
10. anyep - njejet.
11. asat - klethek.
Contoh lainnya yang berawalan dengan aksara A denga kalimat adalah, Wati tuku klambi anyar gres ewes-ewes. Artinya bahwa Wati ini membeli baju yang gres keluar dari toko pakaian. Gres saja tidak cukup maka ditambahi dengan ewes-ewes.
Semoga makin menambah wasasan kita semuanya ya.
Sudah beberapa hari ini udara sangat panas sekali. Tidak melaksanakan apapun, tak terasa hanya duduk-duduk saja tapi keringat bercucuran menetes.
Tapi diimbangi dengan adanya angin yang kencang untuk meredakan sumuk kita semuanya. Allah SWT sangatlah Maha Adil, alasannya ialah meskipun diberi hawa panas, tapi diberi angin semilir.
Contoh tembung mbangetake ialah kata kakak mbranang. Kaprikornus kata kakak dipertegas dan dibesarkan dengan adanya kata mbranang. Mranang seakan semuanya merah menyala.
Di sii ada beberapa "tembung mbangetake" yang berawalan dengan aksara A.
1. Abang - breh, mbranang.
2. bengkak - mentheng-mentheng.
3. adhem - njekut.
4. adoh - ngaluk-ngaluk.
5. adoh - nyamut-nyamut.
6. ajur - memet, mumur.
7. ganjal gung - liwang-liwang.
8. aneh - nyruwenteh.
9. anyar - gres.
10. anyep - njejet.
11. asat - klethek.
abang mbranang |
Contoh lainnya yang berawalan dengan aksara A denga kalimat adalah, Wati tuku klambi anyar gres ewes-ewes. Artinya bahwa Wati ini membeli baju yang gres keluar dari toko pakaian. Gres saja tidak cukup maka ditambahi dengan ewes-ewes.
Semoga makin menambah wasasan kita semuanya ya.
Sudah beberapa hari ini udara sangat panas sekali. Tidak melaksanakan apapun, tak terasa hanya duduk-duduk saja tapi keringat bercucuran menetes.
Tapi diimbangi dengan adanya angin yang kencang untuk meredakan sumuk kita semuanya. Allah SWT sangatlah Maha Adil, alasannya ialah meskipun diberi hawa panas, tapi diberi angin semilir.
0 Komentar untuk "11 Pola Tembung Mbangetake Basa Jawa"