Cinta Mbah Jamal Dan Sukeni

Namanya juga manusia, niscaya pernah mencicipi jatuh cinta kepada lawan jenis. Hal tersebut sudah menjadi kodrat dari sananya. Bahkan ada yang lebih dari satu kali merasakannya.

Ketika itulah cinta menjadi tanda tanya.
Kenapa kok begitu?

Dan pada kesudahannya niscaya ada yang terluka hatinya, cukup usang juga sembuhnya. Kadangkala di situ ada yang mempermainkan cinta seenaknya tanpa mikir di belakang hari.

Sebut saja contoh.
Ketika itu cinta dipermainkan. Harus berpengaruh hati asal ada rasa saling berteman saja di antara kedua belah pihak. Hal tersebut dapat meredam semuanya.



Jangan salah sangka.
Jangan salah menduga-duga.
Belum tentu juga di begitu.

Yang pastinya ia orangnya baik.
Laki dan wanita itu kesudahannya menjadi sepasang kekasih.
Lahir keturunan hingga hingga ada aku.

Betapa gembiranya kedua insan itu.
Bahkan hingga kakek nenek.
Aku turut berdoa kepada mereka.

Begitulah
Terlihat dipermainkan namun pada kesudahannya tidak.

Salam pikantuk dumatheng mbah Jamal dan mbah Sukeni.
Semoga tetap hidup rukun...
Dari cucumu yang hidup di perantauan.