Apakah Anda akan merasa lelah pada pagi hari sesudah bangkit tidur?
Ini mungkin bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Banyak orang mempunyai gula darah rendah di pagi hari (atau mungkim Anda tidak makan malam!).
Makanlah makanan kecil sekitar setengah jam sebelum beraktivitas keluar, jikalau acara Anda memungkinkan, pindahkan acara olahraga menjadi sore hari.
1. Wajah tetap memerah.
Beberapa orang sepertinya rawan mengalami kemerahan pada wajah lantaran stres akhir panas badan naik sesudah latihan. Kulit kemerahan sesudah latihan masih bisa dianggap wajar.
Tapi jikalau Anda mulai mengalami ruam atau gatal-gatal selama atau pasca-latihan, temui dokter kulit atau dokter alergi.
Ini jarang terjadi tapi mungkin untuk Anda mempunyai alergi berolahraga, suatu kondisi yang disebut exercise-induced anaphylaxis.
2. Berkeringat banyak.
Hal ini tak perlu Anda khawatirkan. Beberapa orang hanya berkeringat lebih dari orang lain, kata Joy. Tapi badan Anda akan mendingin dengan sendirinya ketika Anda meneruskan olahraga.
Jadi, teruskan rutinitas latihan Anda. Periksa juga obat yang sedang Anda minum. Jenis tertentu antidepresan-dapat berkontribusi untuk peningkatan keringat.
3. Terkadang terasa pusing.
Pusing ringan sesudah latihan mungkin hanya tanda bahwa Anda bergerak terlalu cepat. "Setelah berlari jarak jauh, penting untuk berjalan di garis finish dan tidak berhenti tiba-tiba," terang Joey
Gerakan berhenti tiba-tiba sanggup menjadikan darah mengalir cepat ke kaki dan menjauh dari otak Anda, sehingga menjadikan pusing.
Namun tanda-tanda ini juga bisa menjadi tanda pertama mengenai duduk masalah kesehatan ibarat seolah-olah penyakit jantung. "Jadi jangan dianggap ringan," kata Joy
4. Lutut berbunyi.
Jika lutut sakit atau terjadi pembengkakan, periksakan diri ke dokter. Namun, lutut berbunyi yaitu hal yang biasa, berdasarkan Joy.
Dokter tidak tahu persis apa yang menjadikan bunyi itu, mungkin tulang atau jaringan bergesekan sendiri, atau perubahan tekanan yang disebabkan oleh pergeseran cairan di dalam sendi ketika Anda berjalan. Dalam kebanyakan kasus, hal ini tidak berbahaya.
5. Urine keruh.
Yang satu ini mungkin serius, terutama jikalau ditambah dengan nyeri otot. "Ini bisa menjadi tanda bahwa badan Anda memecah otot lantaran Anda berolahraga terlalu intens," kata Joy.
Kondisi ini, disebut rhabdomyolysis, sanggup menjadikan gagal ginjal dan bahkan kematian. Periksakan diri ke dokter segera. Urin berwarna sangat gelap juga bisa berarti Anda dehidrasi, dan mungkin masih membutuhkan proteksi medis.
6. Merasa lemah di pagi hari.
7. Setelah latihan malah tidak sehat.
Nyeri otot yang tertunda yaitu hal yang umum, biasanya nyeri otot memuncak sekitar 48 hingga 72 jam pasca-latihan.
Inilah sebabnya mengapa Anda dianjurkan jangan latihan terlalu keras di luar kemampuan, tidak melatih otot yang sams dua hari berturut-turut dan punya waktu isitrahat berlatih.
sumber:
kompas.com
Ini mungkin bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Banyak orang mempunyai gula darah rendah di pagi hari (atau mungkim Anda tidak makan malam!).
Makanlah makanan kecil sekitar setengah jam sebelum beraktivitas keluar, jikalau acara Anda memungkinkan, pindahkan acara olahraga menjadi sore hari.
1. Wajah tetap memerah.
Beberapa orang sepertinya rawan mengalami kemerahan pada wajah lantaran stres akhir panas badan naik sesudah latihan. Kulit kemerahan sesudah latihan masih bisa dianggap wajar.
Tapi jikalau Anda mulai mengalami ruam atau gatal-gatal selama atau pasca-latihan, temui dokter kulit atau dokter alergi.
Ini jarang terjadi tapi mungkin untuk Anda mempunyai alergi berolahraga, suatu kondisi yang disebut exercise-induced anaphylaxis.
2. Berkeringat banyak.
Hal ini tak perlu Anda khawatirkan. Beberapa orang hanya berkeringat lebih dari orang lain, kata Joy. Tapi badan Anda akan mendingin dengan sendirinya ketika Anda meneruskan olahraga.
Jadi, teruskan rutinitas latihan Anda. Periksa juga obat yang sedang Anda minum. Jenis tertentu antidepresan-dapat berkontribusi untuk peningkatan keringat.
3. Terkadang terasa pusing.
Pusing ringan sesudah latihan mungkin hanya tanda bahwa Anda bergerak terlalu cepat. "Setelah berlari jarak jauh, penting untuk berjalan di garis finish dan tidak berhenti tiba-tiba," terang Joey
Gerakan berhenti tiba-tiba sanggup menjadikan darah mengalir cepat ke kaki dan menjauh dari otak Anda, sehingga menjadikan pusing.
Namun tanda-tanda ini juga bisa menjadi tanda pertama mengenai duduk masalah kesehatan ibarat seolah-olah penyakit jantung. "Jadi jangan dianggap ringan," kata Joy
4. Lutut berbunyi.
Jika lutut sakit atau terjadi pembengkakan, periksakan diri ke dokter. Namun, lutut berbunyi yaitu hal yang biasa, berdasarkan Joy.
Dokter tidak tahu persis apa yang menjadikan bunyi itu, mungkin tulang atau jaringan bergesekan sendiri, atau perubahan tekanan yang disebabkan oleh pergeseran cairan di dalam sendi ketika Anda berjalan. Dalam kebanyakan kasus, hal ini tidak berbahaya.
5. Urine keruh.
Yang satu ini mungkin serius, terutama jikalau ditambah dengan nyeri otot. "Ini bisa menjadi tanda bahwa badan Anda memecah otot lantaran Anda berolahraga terlalu intens," kata Joy.
Kondisi ini, disebut rhabdomyolysis, sanggup menjadikan gagal ginjal dan bahkan kematian. Periksakan diri ke dokter segera. Urin berwarna sangat gelap juga bisa berarti Anda dehidrasi, dan mungkin masih membutuhkan proteksi medis.
6. Merasa lemah di pagi hari.
7. Setelah latihan malah tidak sehat.
Nyeri otot yang tertunda yaitu hal yang umum, biasanya nyeri otot memuncak sekitar 48 hingga 72 jam pasca-latihan.
Inilah sebabnya mengapa Anda dianjurkan jangan latihan terlalu keras di luar kemampuan, tidak melatih otot yang sams dua hari berturut-turut dan punya waktu isitrahat berlatih.
sumber:
kompas.com
0 Komentar untuk "7 Akhir Jelek Sesudah Olahraga Yang Harus Diwaspadai"