Hidup Tanpa Gadget Jauh Lebih Baik

KEBANYAKAN orang menerka seseorang yang sering kedapatan asyik sendiri dengan gadget atau ponsel pintarnya sebagai sosok yang sibuk dan mempunyai banyak teman.

Padahal berdasarkan sebuah studi, mereka jauh lebih menyedihkan daripada orang-orang yang bisa menahan diri untuk tidak membuka-buka ponselnya.

Kata peneliti, mereka yang mengaku tidak bisa lepas dari ponsel tidak sebahagia orang yang bisa bertahan dari dering telepon atau SMS masuk. Bahkan, mereka disebut menderita kecemasan tingkat tinggi.


Peneliti mendapat kesimpulan itu dengan melaksanakan pengamatan terhadap mahasiswa. Terbukti mereka yang tidak bisa jauh dari ponselnya mempunyai nilai akademis yang lebih rendah daripada mereka yang bisa mematikan ponselnya, contohnya di ketika jam kuliah berlangsung.

Setelah mengamati kebiasaan 500 mahasiswa berusia 18- 22 tahun memakai ponselnya dan bagaimana hal itu mempengaruhi kehidupan mereka, diketahui bahwa mereka yang menghabiskan banyak waktu dengan ponselnya justru sering cemas alasannya yakni merasa harus stand by setiap ketika di bersahabat ponselnya. Menurut peneliti, beberapa mahasiswa yang diinterview juga mengaku berkirim SMS sepanjang siang dan malam sendiri sudah cukup menciptakan mereka stres.

Ini juga berlaku untuk orang-orang yang tidak bisa lepas dari jejaring sosial menyerupai Facebook dan Twitter. Untuk mengukur tingkat kecemasan dan kepuasan hidup masing-masing partisipan, peneliti memakai alat ukur klinis.

Studi yang dilakukan Jacob Barkley, Aryn Karpinski dan Andrew Lepp dari Kent University, Ohio ini bertentangan dengan temuan sebelumnya yang menyebut ponsel bisa meningkatkan interaksi sosial dan mengurangi perasaan terisolir. Berdasar penelitian terbari di Kent University itu, penggunaan ponsel secara berlebihan sengat berkaitan dengan tingginya stres yang dialami si pengguna.

Hal ini diperkuat dengan ratifikasi sejumlah mahasiswa yang terlibat dalam studi ini. Seorang mahasiswa menyampaikan jejaring sosial terkadang membuatnya merasa sedikit terikat dengan si ponsel. Ada juga yang mengeluh ponsel menciptakan teman-temannya merasa bisa menghubunginya kapanpun mereka mau. sumber jpnn.com

Related : Hidup Tanpa Gadget Jauh Lebih Baik

0 Komentar untuk "Hidup Tanpa Gadget Jauh Lebih Baik"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close