Nomor Ujian Tes Cpns Mulai Dikirimkan

Ujian tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diikuti 6.062 pelamar umum akan digelar 21 Oktober mendatang.

Sedangkan tenaga honorer kategori satu (K1) dan K2 pada 3 November. Pemprov Sumbar ketika ini sudah mulai mendistribusikan nomor ujian kepada penerima ujian.


Pemprov memutuskan dua sistem pelaksanaan ujian. Tenaga honorer dengan memakai Lembar Jawaban Komputer (LJK), sedangkan pelamar umum sistem CAT (Computer Assisted Test).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah ( BKD) Sumbar, Jayadisman mengatakan, pihaknya mulai mendistribusikan nomor ujian semenjak Rabu (9/10) melalui PT Pos Indonesia. "Kita sengaja mengirimkan nomor ujian itu lebih awal, supaya tak ada keterlambatan penerima ujian nantinya," ujarnya.

Ia mengatakan, pelaksanaan ujian memakai sistem CAT akan dilaksanakan di gedung Universitas Putra Indonesia (UPI), Lubukbegalung, Padang. Peserta ujian dibagi 5 gelombang setiap hari. Jumlahnya 500 orang. Di dalam ruangan, penerima ujian diawasi empat pengawas dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan pengawas BKD Provinsi.

"Kami mengimbau penerima ujian tidak melaksanakan kecurangan dan tidak percaya dengan calo yang mengiming-imingi akan meloloskan penerima menjadi PNS," tuturnya.

Sistem CAT dipakai pelamar umum di tiga daerah. Yakni Pemprov, Pemkab Dharmasraya dan Pemko Sawahluto. Sedangkan honorer K2 di empat kota lainnya. Yakni Pasaman, Padangpanjang, Solok Selatan dan Mentawai akan memakai sistem LJK.

"Pelaksanaan ujian bagi tenaga honorer, 3 November di SMKN 6 Padang," ujar Jayadisman.

Tenaga honorer wajib mengikuti dua tes, yakni Tes Kemampuan Dasar (TKD) dan Tes Kemampuan Bidang (TKB).

"Sedikitnya ada 92 tenaga honorer yang akan mengikuti ujian CPNS. 86 orang dari K2 dan 6 orang dari K1," jelasnya.

Sistem yang dipakai untuk menyatakan lulus CPNS yaitu sistem passing grade (batas nilai terendah). Kelemahan sistem ini, belum tentu K2 dan K1 yang mengikuti tes CPNS supaya bisa diangkat jadi CPNS.

Sepanjang nilainya di atas passing grade yang ditetapkan pusat, maka yang bersangkutan bisa diangkat jadi CPNS. Namun, jikalau nilainya di bawah passing grade, bisa saja tak satupun penerima lulus.

"Sistem ini beda dengan sistem rangking. Jika sistem ranking, tentu ada keterwakilan di setiap kawasan untuk diterima menjadi CPNS. Namun, kalau passing grade tidak ada jaminan akan diterima," ungkapnya.

Jayadisman mengatakan, 17.445 pelamar telah mendaftar. Namun sesudah diverifikasi, hanya 10.676 yang lulus manajemen awal. Dari 10.676 tersebut, hanya 8.883 yang mengirimkan berkas. Dari jumlah itu, 6.062 berkasnya memenuhi syarat dan bisa mengikuti ujian.

"Peserta diimbau tiba sempurna waktu. Bagi yang tidak datang, dianggap mengundurkan diri. Bagi yang terlambat, tidak ada penambahan waktu ujian," tuturnya.

Terpisah, Ketua Tim Pengawas CPNS Sumbar, Erizal mengimbau pelamar supaya tidak percaya dengan banyak sekali usulan dari joki maupun calo. Tawaran tersebut hanya untuk menjebak dan menguras uang pelamar.

sumber:
jpnn.com

Related : Nomor Ujian Tes Cpns Mulai Dikirimkan

0 Komentar untuk "Nomor Ujian Tes Cpns Mulai Dikirimkan"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)
close
close