Empat Golongan Yang Dirindukan Surga.
Dipublikasi pada November 30, 2012 oleh Nur Akhlis
قال رسول اللّه صلّى اللّه عليه وسلّم: ألجنّة مشتاقة لأربعة نفر : تالي القرآن وحافظ اللّسان ويطعم الجيعان وصوم رمضان.
قال رسول اللّه صلّى اللّه عليه وسلّم: ألجنّة مشتاقة لأربعة نفر : تالي القرآن وحافظ اللّسان ويطعم الجيعان وصوم رمضان.
Artinya: Rasulullah Saw bersabda: “Surga akan merindukan 4 golongan, yakni orang yang gemar membaca Al Qur’an, kedua: kelompok orang yang cerdik mempertahankan ucapannya, ketiga: kelompok orang yang hendak menampilkan terhadap mereka yang sedang lapar, dan keempat yakni kelompok orang-orang yang hendak berpuasa Ramadhan”.
Dari hadits di atas pastinya kita tahu bahwa apabila kita mengharapkan bab dari jago nirwana maka marilah kita bersegera untuk ambil bab dari keempat kelompok tersebut. Paling tidak apabila ada peluang melaksanakan salah satu diantara keempat hal tersebut kita berusaha sekuat tenaga untuk melakukannya.
Pertama: Golongan orang yang gemar membaca al Qur’an
Ketahuilah bahwa Syafa’at bergotong-royong dibagi ke dalam dua bagian, syafa’at dari Rasulullah Saw dan syafa’at al Qur’an. Artinya bahwa setiap umat Muhammad Saw yang mencakup orang mukmin akan mendapat dua peluang untuk diselematkan. Paling tidak dengan membaca al Qur’an kita sanggup syafa’at dari al Qur’an tersebut dan apabila tidak sanggup demikian, paling tidak hati kita tidak cenderung pada lainnya dalam ibadah kecuali cuma menyembah Allah Swt. Rasulullah Saw bersabda:
من قرأ القرآن فإنّه شفيع يوم القيامة لقارئه
Artinya: Barangsiapa yang hendak membaca al Qur’an, maka sesungguhnya ia akan menjadi penolong baginya kelak di hari kiamat.
Kedua: Menjaga Lisan
Penjagaan mulut menjadi satu diantara hal penting dalam hidup kita, yang dengannya kita akan selamat dan darinya pula kita sanggup mujur dan mendapat pahala. Lisan yang bagus yakni di saat ia berbicara yakni dengan kata yang sarat dengan ‘ibrah, santun dan sarat dengan undangan kebaikan serta jauh dari ghibah, fitnah, menggunjing dan berbohong. Maka benar kata-kata bijak dari ‘ulama bahwa :
ألسّلامة الإنسان في حفظ اللّسان
Artinya: “Keselamatan mansusia terletak pada pengawalan lisannya”.
Rasulullah bersabda juga bersabda:
المسلم من سلم المسلم من لسانه ويده
Artinya: Rasulullah bersabda: yang dinamakan seorang Muslim yakni apabila ia mau menyelamatkan kerabat muslimnya dari ucapan buruk dan tangan-tangan angkara.
Ketiga: Memberi Makan Orang Yang lapar
Artinya bahwa barang siapa yang hendak menyisihkan sebagian hartanya guna berbelanja sedikit masakan untuk saudaranya atau orang-orang yang sedang kelaparan, maka nirwana akan merindukan orang yang seumpama ini. Pada hal lain di ungkapkan bahwa seorang pemberi masakan terhadap mereka yang sedang kelaparan seumpama ini disanjung oleh Allah dan rasulNya selaku perbuatan baik yang berbalas pahala. Sungguh Allah dan RasulNya sungguh menggemari perbuatan yang demikian. Kedermawanan seumpama itu walau seolah sepele tetapi berat timbangan kebaikannya kelak di akhirat. Dalam hal ini Rasulullah Saw bersabda:
قال رسول اللّه صلّى اللّه عليه وسلّم: السّخيّ قريب من اللّه وقريب من النّاس وقريب بالجنّة وبعيد من النّار، والبخيل بعيد من اللّه وبعيد من النّاس وبعيد باالجنّة وقريب من النّار
Artinya: “Rasulullah Saw bersabda: Seorang yang gemar memberi akan bersahabat dengan Allah, bersahabat dihati manusia, didekatkan dengan surge dan jauh dari api neraka. Sebaliknya, orang yang bakhil akan jauh dari Allah, jauh dari insan dan jauh dari nirwana serta bersahabat dengan siksa api neraka”.
Keempat: Orang yang berpuasa Ramadhan
Artinya bahwa setiap hamba Allah Swt yang hendak berpuasa Ramadhan, ia akan mendapat banyak sekali macam keistimewaan, tak terkecuali pahala yang berlipat dari satu kebaikan yang ia lakukan di bulan ini. Hal tersebut mengingat bahwa bulan Ramadhan yakni suatu bulan yang memiliki ribuan spesialisasi dibanding bulan-bulan lain. Diantaranya, 1) seseorang yang hendak menyambut bulan ini dengan keceriaan dan suka cita saja kelak di hari tamat zaman Allah akan mengharamkannya dari siksa api neraka, 2). bahwa seluruh aktifitas konkret yang dilaksanakan selama berpuasa di dalam bulan Ramadhan ini pahala yang diberikan berlipat ganda dibanding pada bulan lain, 3). Bahwa Allah sungguh menyayangi orang-orang yang hendak berpuasa ramadhan yang di dalamnya terdapat dua kabar bangga yakni di saat ia berbuka puasa dan di saat nanti di darul abadi dipertemukan dengan Allah Swt.
Sebagaimana sabda Rasulullah Saw:
قال رسول اللّه صلّى اللّه عليه وسلّم: للصّائم فرحتان، فرحة عند الفطر وفرحة عند لقاء ربّه
Artinya: “Rasulullan Saw: bersabda bahwa bagi seseorang yang melaknakan puasa, maka ia akan menemukan dua kebahagiaan (kegembiraan); yakni pertama di saat ia berbuka puasa dan yang kedua di saat ia berjumpa dengan Allah Saw kelak di akhirat”.
Demikian semoga bermanfaat
0 Komentar untuk "Golongan Yang Dirindukan Syurga"