Karena Hal Ini, Seorang Pramugari Bagus Bersyahadat Dan Masuk Islam

Foto: Mualaf Center Indonesia

Karena Hal Ini, Seorang Pramugari Cantik Bersyahadat Dan Masuk Islam

Sesungguhnya hidayah Allah bisa tiba kapan saja dan terhadap siapa saja, entah dari mereka yang hidup dalam pergaulan bebas sampai mereka yang terdidik dalam lingkungan yang taat. Demikian juga yang terjadi pada seorang pramugari manis yang tinggal dalam lingkungan Kristen yang taat. Hampir selama 1 tahun dia mempelajari agama islam secara sembunyi-sembunyi agar makin mengenal agama tersebut.

Pramugari berjulukan Felisia Y Kurniasari kesannya mengucap syahadat terhadap Sekjen Mualaf Center, Hanny Kristianto di Wisma Mualaf Bintaro dengan ditemani 3 perempuan yang juga sudah menjadi mualaf. Mereka antara lain Fitria Zuhdah, Vera dan Nanda Putri.

Ketika sudah bersyahadat dan sah selaku seorang muslim, Felisia pun menuturkan bahwa sekarang hatinya sudah tenang dan bahagia. Ia pun siap menemukan apapun resiko yang mau dia hadapi sebab hal tersebut sudah menjadi Qadha dan Qadar Allah.

Keinginan pramugari manis ini ingin secepatnya bersyahadat yakni sebab rasa rindunya untuk menjalani ibadah di bulan Ramadhan dengan tenang. Selain itu dahulu dia sungguh begitu takut terhadap ayahnya yang anti terhadap islam dan juga ialah seorang tokoh Kristen yang sungguh disegani. Sementara ibunya ialah seorang petinggi yayasan Tunas Karya dimana pasti masuknya Felisia akan mempengaruhi gambaran kedua orang tuanya.

Kini dengan kepercayaan yang mantap, Felisia pun akan menjalani puasa dan mengaji bareng dengan rekan muslimah yang lain. Dan Hanny Kristianto berharap kelak akan ada seorang imam yang dapat membimbing Felisia untuk menuju kebahagiaan dunia dan akhirat.

***

Sahabat banyak orang yang sekarang gagal menikmati kebahagiaan dan kedamaian sebab membiarkan emosi menutup nalar sehatnya, berprasangka buruk dan keegoannya untuk menemukan kebenaran Islam.

Banyak non muslim yang mengira bahwa pedoman islam ialah apa yang selama ini sudah ditangani oleh muslim kebanyakan. Padahal bergotong-royong pedoman islam ialah sebuah hal yang mesti muslim lakukan dan pelajari secara keseluruhan. Sehingga islam akan menjadi filter terhadap siapa pun yang masuk dalam ridho Allah lewat kemurnian menjalani syariatNya.

Dalam Al Qur’an, Allah berfirman:

“(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka tentram dengan mengenang Allah. Ingatlah, cuma dengan mengingatKu hati menjadi tenteram.” (QS Ar Rad 28)

Kita pun mesti sadar bahwa Allah bareng degan hambaNya sehingga tidak perlu ada rasa takut ataupun bersedih hati.

“Jangan bersedih sebab sungguh Allah bareng kita.” (QS At Taubah 40)

Jika sudah menyadari betapa dekatnya Allah terhadap hambaNya, maka kecemasan yang melanda akan sirna dan berganti dengan kedamaian serta kebahagiaan.

Sosok Felisia bisa dijadikan referensi dimana kecemasan dan ketakutannya dahulu sekarang berganti dengan kedamaian dan kebahagiaan dikarenakan sudah bersyahadat.

Baca Juga:

• Mantan Anggota Girl Band Korea Ini Masuk Islam Karena Terpikat Dengan Al Qur’an
• Jadi Mualaf, Bule Cantik Asal Slovakia Ini Berharap Dapat Imam Yang Shaleh
• Karena Lihat Iklan Sirup, Jomblo Cantik Ini Masuk Islam

Semoga dongeng pramugari manis yang masuk islam tersebut bisa menyadarkan kita betapa berartinya pedoman islam bila kita mau mengkaji dengan ketulusan hati.

Wallahu A’lam

Sumber https://www.kabarmakkah.com