Macam Macam Komponen Elektronika

Komponen elektronik yakni bab paling kecil dari suatu rangkaian elektronik, atau sanggup dikatakan komponen elektronik yakni unsur-unsur yang menyusun rangkaian elektronik. Jika rangkaian-rangkaian elektronik yang mempunyai fungsi tertentu dikumpulkan dan membentuk sebuah system elektronik maka system elektronik tersebut disebut dengan pesawat, pola : rangkaian power amplifier yang tersusun dari komponen - komponen elektro dan membentuk suatu rangkaian yang berfungsi sebagai penguat audio.

Disini komponen elektro dibagi menjadi 2, yaitu :
1. komponen pasif Adalah Komponen pasif yakni jenis komponen elektro yang bekerja tanpa memerlukan arus listrik sehingga tidak sanggup menguatkan dan menyearahkan sinyal listrik serta tidak sanggup mengubah suatu energi ke bentuk lainnya. jenis komponen pasif ini tidak mempunyai polaritas dan kalau dalam pemasangan         komponen pada PCB terbalik tidak masalah. 
   
contoh komponen pasif :
a. Resistor yakni komponen elektro yang berfungsi membatasi atau menghambat arus listrik. Karena         tidak sanggup menguatkan sinyal maka resistor termasuk komponen pasif.
  
b. Kapasitor yakni merupakan komponen elektro yang berfungsi untuk menyimpan medan listrik, dapat juga berfungsi untuk memblokir arus DC dan meneruskan arus AC. Karena tidak sanggup menguatkan,                   menyearahkan dan mengubah suatu energi ke bentuk lainnya, maka kapasitor termasuk komponen pasif.

c. Induktor yakni termasuk komponen pasif alasannya tidak sanggup menguatkan dan menyearahkan sinyal              maupun mengubah suatu energi ke bentuk lainnya. Bagi arus DC induktor bersifat mengalirkannya tetapi  bagi arus AC induktor bersifat menghambat.

2. komponen aktif Adalah jenis jenis komponen elektro yang memerlukan arus listrik semoga sanggup bekerja dalam rangkaian elektro yang sanggup menguatkan dan menyearahkan sinyal listrik, serta sanggup mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya. kalau dalam pemasangan komponen aktif terbalik maka akan mengakibatkan kerusakan rangkaian pada rangakaian

contoh komponen aktif :   
a. Transistor merupakan komponen elektro dengan 3 elektrode yang berfungsi sebagai penguat atau            saklar. Jika sebagai penguat maka transistor sanggup menguatkan sinyal listrik. Dalam hal ini inputnya                  dimasukkan ke titik B dan outputnya diambil dari titik A.
   
b. Diode yakni komponen elektro dengan dua elektrode, yang sanggup digunakan untuk menyearahkan sinyal      listrik, sehingga termasuk komponen aktif.

c. LED (light emitting diode) Jika dihubungkan dengan sumber tegangan listrik maka LED tersebut akan             menyala. Jadi, LED termasuk komponen aktif alasannya sanggup mengubah suatu bentuk energi (listrik) menjadi         bentuk lainnya (cahaya).

Kedua jenis komponen ini hampir selalu digunakan bersama - sama, kecuali dalam rangkaian - rangkaian pasif yang hanya menggunakan komponen - komponen pasif saja misalnya: rangkaian baxandall pasif, rangkaian tapis pasif dan sebagainya.

Sedangkan komponen IC (Integrated Circuit) yakni adonan dari komponen aktif dan komponen pasif yang disusun menjadi sebuah rangkaian elektro dan kemudian diperkecil ukuran fisiknya.