Selain tidak menjaga kebersihan, sebanyak 9 dari 10 orang telah tidur siang menggunakan lensa kontak. Banyak juga yang mengaku menggunakan lensa kontak ketika tidur malam.
Lensa kontak dipakai sebagai pengganti kacamata untuk memperjelas penglihatan. Namun, penggunaannya juga harus hati-hati.
Jangan hingga terjadi menyerupai Andy James (32) yang hampir kehilangan penglihatannya alasannya yaitu lensa kontak. Setiap hari, James mengenakan lensa kontak selama 14 jam. Akibatnya, muncul ulkus kornea atau luka di bola matanya.
James pribadi dilarikan ke rumah sakit, alasannya yaitu mata kirinya sangat sakit. Ia merasa menyerupai ada belati yang menusuk dalam otaknya. Belakangan, James juga merasa matanya berpasir.
James bahu-membahu pernah mengalami ulkus ringan di mata kanannya, alasannya yaitu tidak menggunakan lensa kontak dengan benar. Ia menggunakan lensa kontak selama 12 jam sehari, terkadang 14-16 jam sehari.
Saat dilakukuan pemeriksaan, dokter David Allamby mengungkapkan, James telah mempunyai enam luka di mata sebelah kiri dan lima luka di mata sebelah kanannya. Jika tidak segera ditangani, dokter menyampaikan James sanggup kehilangan penglihatannya.
James mengaku tak tahu risiko pemakaian lensa kontak sanggup berakibat fatal. Namun, selama ini beliau selalu mengikuti petunjuk penggunaan lensa kontak.
Ia terkadang melepas lensa kontak dan menggunakan kacamata. Nyatanya, siapa pun yang mengenakan lensa kontak berisiko mengalami ulkus kornea.
James membagi kisahnya alasannya yaitu tak mau ada orang lain mengalami hal yang sama dengan dirinya. James mengingatkan para pengguna lensa kontak untuk tidak menggunakan terlalu lama. Selain itu, pengguna lensa kontak harus memperhatikan kebersihan ketika memasang lensa kontak.
Dalam survei yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, dari 1.000 orang dewasa, 99 persen melanggar salah satu hukum menggunakan lensa kontak.
Hampir sepertiganya mengaku pernah ke dokter mata, alasannya yaitu mata merah atau sakit. Penggunaan yang salah ini berisiko mengakibatkan nanah mata yang memicu peradangan pada kornea, sehinnga mengakibatkan kebutaan.
Yang mengkhawatirkan lainnya, banyak yang membersihkan lensa kontak dengan air keran, memakainya ketika mandi, bahkan berenang. Menurut para ahli, cara tersebut meningkatkan risiko infeksi, alasannya yaitu sanggup menstransfer mikro-organisme yang hidup ke air mata.
Sebaiknya, menggunakan lensa kontak tidak selama tiga hari berturut-turut dan tidak lebih dari 8-9 sembilan jam per hari.
sumber:
kompas.com
Lensa kontak dipakai sebagai pengganti kacamata untuk memperjelas penglihatan. Namun, penggunaannya juga harus hati-hati.
Jangan hingga terjadi menyerupai Andy James (32) yang hampir kehilangan penglihatannya alasannya yaitu lensa kontak. Setiap hari, James mengenakan lensa kontak selama 14 jam. Akibatnya, muncul ulkus kornea atau luka di bola matanya.
James pribadi dilarikan ke rumah sakit, alasannya yaitu mata kirinya sangat sakit. Ia merasa menyerupai ada belati yang menusuk dalam otaknya. Belakangan, James juga merasa matanya berpasir.
James bahu-membahu pernah mengalami ulkus ringan di mata kanannya, alasannya yaitu tidak menggunakan lensa kontak dengan benar. Ia menggunakan lensa kontak selama 12 jam sehari, terkadang 14-16 jam sehari.
Saat dilakukuan pemeriksaan, dokter David Allamby mengungkapkan, James telah mempunyai enam luka di mata sebelah kiri dan lima luka di mata sebelah kanannya. Jika tidak segera ditangani, dokter menyampaikan James sanggup kehilangan penglihatannya.
James mengaku tak tahu risiko pemakaian lensa kontak sanggup berakibat fatal. Namun, selama ini beliau selalu mengikuti petunjuk penggunaan lensa kontak.
Ia terkadang melepas lensa kontak dan menggunakan kacamata. Nyatanya, siapa pun yang mengenakan lensa kontak berisiko mengalami ulkus kornea.
James membagi kisahnya alasannya yaitu tak mau ada orang lain mengalami hal yang sama dengan dirinya. James mengingatkan para pengguna lensa kontak untuk tidak menggunakan terlalu lama. Selain itu, pengguna lensa kontak harus memperhatikan kebersihan ketika memasang lensa kontak.
Dalam survei yang dilakukan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, dari 1.000 orang dewasa, 99 persen melanggar salah satu hukum menggunakan lensa kontak.
Hampir sepertiganya mengaku pernah ke dokter mata, alasannya yaitu mata merah atau sakit. Penggunaan yang salah ini berisiko mengakibatkan nanah mata yang memicu peradangan pada kornea, sehinnga mengakibatkan kebutaan.
Yang mengkhawatirkan lainnya, banyak yang membersihkan lensa kontak dengan air keran, memakainya ketika mandi, bahkan berenang. Menurut para ahli, cara tersebut meningkatkan risiko infeksi, alasannya yaitu sanggup menstransfer mikro-organisme yang hidup ke air mata.
Sebaiknya, menggunakan lensa kontak tidak selama tiga hari berturut-turut dan tidak lebih dari 8-9 sembilan jam per hari.
sumber:
kompas.com
0 Komentar untuk "Akibat Dan Ancaman Dari Lensa Kontak"