3 Persepsi Keliru Perihal Protein

Pada dikala berolahraga, serat-serat otot yang robek dan rusak terpisah. Untuk memperbaiki jaringan yang rusak itu, Anda memerlukan protein dan karbohidrat," kata pakar nutrisi kembar.

Tentu saja, itu lebih gampang diucapkan daripada dilakukan, terutama kalau nafsu makan Anda telah hilang akhir terlalu lelah. Jika demikian situasinya, Anda boleh minum minuman berprotein dengan buah.

Atau, lebih elok lagi, cobalah duo protein-karbohidrat yang lebih alami, menyerupai yogurt Yunani ditaburi kacang pistachio, atau telur rebus dengan sepotong buah.





Konsumsilah protein selambat-lambatnya 30 menit sesudah berolahraga. Tetapi, lebih cepat lebih baik.

Pasalnya, di 30 menit pertama sesudah olahraga, tubuh Anda masih bersifat sangat reseptif. Setelah itu, akan lebih sulit memperbaiki jaringan otot. Setelah dua jam? Kesempatan Anda untuk mendapat otot yang baik, benar-benar akan hilang.

Kebutuhan protein yang sempurna untuk tiap orang berbeda-beda. Wanita dengan gaya hidup yang aktif membutuhkan protein lebih banyak dari yang kurang aktif. Pertambahan usia juga memengaruhi jumlah kebutuhan protein Anda.

Di sinilah banyak orang sering melaksanakan kesalahan, bahkan termasuk orang yang cerdas dalam soal menentukan makanan. Inilah tiga kesalahan yang paling sering terjadi dalam upaya memenuhi jumlah asupan protein yang dianjurkan.

1. Tidak paham hitungannya

Wanita dengan berat tubuh 58 kilogram membutuhkan protein sekitar 46 gram setiap hari. Sebanyak 85 gram dada ayam mengandung sekitar 26 gram protein. Anda cukup menambah setengah porsi lagi dan kebutuhan harian protein Anda sudah terpenuhi.

Tapi, kalau berat tubuh Anda lebih dari itu atau Anda super aktif, kebutuhan protein Anda juga meningkat. Menghitung berapa bergotong-royong kebutuhan protein harian Anda, sangatlah mudah.

Berat tubuh Anda (dalam kilogram) dikalikan 0,8 kalau gaya hidup Anda kurang aktif, dikalikan 1,3 kalau Anda seorang yang aktif atau sedang hamil dan dikalikan 1,8 kalau Anda termasuk orang yang sangat aktif. Sangat aktif di sini misalnya yaitu Anda rutin berolahraga setiap hari selama minimal satu jam.

"Anda yang sering berolahraga, secara konstan 'merusak' jaringan ototnya. Anda memerlukan protein untuk membangunnya kembali dengan lebih baik," kata Lakatos.

2. Anda hanya mengandalkan satu sumber

Setiap jenis protein mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Protein dari susu berfungsi untuk membantu kontraksi otot dan tulang Anda.

Menurut Lakatos, protein hewani lebih efisien dipakai oleh tubuh alasannya mengandung asam amino yang lengkap. Sementara protein kacang mempunyai zat antioksidan yang tidak dimiliki sumber protein yang lain.

Karena itulah, Anda dianjurkan untuk mencukupi kebutuhan protein bukan cuma dari satu atau dua jenis masakan saja.

Konsumsilah banyak sekali jenis sumber protein, berganti-ganti setiap hari semoga nutrisi yang diperlukan tubuh Anda, tercukupi.
serat otot yang robek dan rusak terpisah 3 Persepsi Keliru Tentang Protein

serat otot yang robek dan rusak terpisah 3 Persepsi Keliru Tentang Protein
3. Anda tidak mengasup protein sesudah berolahraga

Anda tahu bahwa Anda memerlukan pengganti energi dari karbohidrat sesudah berolahraga. Tapi, tahukah Anda bahwa protein juga penting untuk diasup sesudah sesi latihan usai?

sumber:
kompas.com

Related : 3 Persepsi Keliru Perihal Protein

0 Komentar untuk "3 Persepsi Keliru Perihal Protein"

DUKUNG KAMI

SAWER Ngopi Disini.! Merasa Terbantu Dengan artikel ini? Ayo Traktir Kopi Dengan Cara Berbagi Donasi. Agar Kami Tambah Semangat. Terimakasih :)