Pembahasan mengenai berbagai hal terkait Mobilitas Sosial, Penjelasan mengenai Mobilitas Sosial, Definisi Mobilitas Sosial, Jenis-jenis Mobilitas Sosial, Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya Mobilitas Sosial, Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial, oleh karena itu pada artikel kali ini kita akan mempelajari tentang Mobilitas Sosial pada bidang studi sosiologi di kelas 8 (SMP kelas-2). Mobilitas Sosial ini dapat dikatakan juga sebagai proses perkembangan sosial tertentu. Pada dasarnya, Mobilitas Sosial dapat berupa pergerakan atau perubahan sosial yang cenderung berubah ubah.
Hidup manusia memang selalu berubah termasuk dari sisi sosial seseorang, ada yang bekerja disatu tempat kemudian dipindahkan (Mutasi) ketempat lain, ada yang memiliki karir yang cukup bagus dalam pekerjaannya, ada yang masih pengangguran, ada yang sudah bekerja namun karena suatu kesalahan diberhentikan (dipecat), ada yang berprestasi, dan sebagainya, perubahan individu atau kelompok di bidang sosial inilah yang disebut dengan Mobilitas Sosial.
Pengertian Mobilitas Sosial; Jenis, Bentuk, Faktor dan penjelasannya
 |
| Definisi Mobilitas Sosial |
1. Pengertian Mobilitas Sosial
Apa yang dimaksud dengan Mobilitas Sosial?
Mobilitas Sosial (atau Gerak Sosial), berasal dari bahasa Latin yaitu Mobilis dan Sosial. Mobilis artinya mudah dipindahkan atau bergerak ketempat lain, sedangkan Sosial adalah seseorang atau sekelompok orang.
Mobilitas Sosial adalah Suatu Proses perubahan atau perkembangan seseorang maupun sekelompok orang dari satu tempat ke tempat yang lain. Perubahan atau perpindahan dalam Mobilitas Sosial ini bisa dalam bentuk status, kedudukan atau jabatan seseorang. Mobilitas Sosial juga dapat bergerak naik keatas, tetapi juga dapat turun kebawah, contohnya dalam jabatan kerja dan pendapatan seseorang.
2. Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial
Setelah mempelajari tentang apa itu Mobilitas Sosial dan contoh Mobilitas Sosial yang terjadi di lingkungan sekitar, kita akan mempelajari apa saja bentuk-bentuk Mobilitas Sosial. Bentuk Mobilitas Sosial terbagi menjadi dua, yaitu:
- Mobilitas Vertikal
- Mobilitas Horizontal
A. Mobilitas Vertikal
Mobilias Vertikal Merupakan perpindahan suatu kedudukan sosial pada seseorang atau kelompok tertentu yang memiliki arah perpindahan Vertikal, Mobilitas Vertikal terbagi menjadi dua jenis, yaitu Mobilitas vertikal ke atas dan Mobilitas vertikal kebawah.
- Social Climbing atau Mobilitas Vertikal keatas merupakan perubahan kedudukan sosial yang terjadi karena meningkatnya status sosial seseorang yang rendah ke status yang lebih tinggi. Perubahan status sosial tersebut dinilai dari prestasinya yang baik.
- Social Sinking atau Mobilitas Vertikal kebawah merupakan perubahan kedudukan sosial yang terjadi karena menurunya status sosial seseorang dari yang tinggi ke status yang lebih rendah. Perubahan ini disebabkan karena tidak melaksanakan tugas dengan baik, turunnya jabatan bahkan dipecat.
B. Mobilitas Horizontal
Mobilitas Horizontal Merupakan Perubahan atau perpindahan status sosial seseorang atau sekelompok orang yang sama atau sederajat. Contohnya seperti seseorang yang pindah kerja ke tempat lain, tetapi jabatannya tetap sama.
3. Faktor-faktor Mobilitas Sosial
Faktor-faktor Mobilitas Sosial terbagi menjadi dua jenis, yaitu faktor pendorong dan faktor penghambat Mobilitas Sosial.
A. Faktor Pendorong Mobilitas Sosial
- Faktor Struktural, Pada faktor ini berhubungan dengan kekuasaan pemerintahan atau jabatan politik. Contoh mobilitas sosial yang terjadi adalah pada jabatan politik, seperti jabatan politik tertinggi yaitu Presiden dan wakil presiden.
- Faktor Individu, Faktor ini memiliki hal yang berhubungan dengan sikap, pengetahuan serta keterampilan. Contohnya pada seorang mahasiswa yang ingin melamar kerja di suatu perusahaan dan diterima karena memiliki potensi serta ambisi yang kuat.
- Faktor Sosial, Faktor sosial cenderung berhubungan dengan status sosial seseorang sejak ia lahir hingga dewasa dan dengan dukungan dari orang tua atau keluarga agar dapat mencari kedudukan sosial yang tinggi.
- Faktor Ekonomi, Pada faktor ini berhubungan dengan kebutuhan pokok masyarakat yaitu ekonomi yang baik serta cukup. Jika masyarakat ingin memenuhi kebutuhan pokok, maka yang lebih utama dipenuhi adalah kebutuhan primer.
- Faktor Politik, Faktor politik ini berhubungan pada stabilitas politik pemerintahan yang mengatur keamanan dan prekonomian rakyat.
- Faktor pendidikan, Akses pendidikan sangat penting dalam perkembangan atau mobilitas agar dapat meningkatkan mutu belajar yang baik dan tidak tertinggal oleh zaman yang terus berkembang.
B. Faktor penghambat Mobilitas Sosial
Faktor Penghambat Mobilitas Sosial terbagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut:
1. Faktor kemiskinan
Hal ini berhubungan dengan masalah ekonomi yang dapat menutup atau membatasi mobilitas sosial yang salah satunya disebabkan oleh pendidikan yang rendah. Akibat yang terjadi adalah susahnya mencari pekerjaan dan akan berpengaruh pada kualitas sumber daya manusia itu sendiri.
2. Faktor Diskriminasi
Perlakuan buruk yang menyangkut SARA (Suku, Agama, Ras dan Golongan) sangat berpengaruh pada mobilitas sosial sehingga membuat masyarakat kurang mengalami perkembangan.
Berbagi ilmu pengetahuan umum
0 Komentar untuk "Pengertian Mobilitas Sosial; Jenis, Bentuk, Faktor dan penjelasannya"