Ahli gizi Hardinsyah mengatakan, tidak ada bukti terlalu banyak minum air es menciptakan tubuh gemuk. Air es sama seperrti air mineral lainnya, yaitu tidak mengandung kalori. "Sebenarnya, minum air es dapat memperabukan kalori. Tetapi, kalau disertai dengan makanan berlemak, makanan cantik ya sama saja," kata Hardinsyah seusai jumpa pers Indonesian Hydration and Health Conference (IH2C) di Hotel JW Marriot, Jakarta, Rabu (16/3/2016).
Pernahkah Anda tidak boleh minum air es dengan alasan biar tidak gemuk? Tenang saja, hal itu hanya mitos.
Faktanya, minum air es atau air hambar tidak eksklusif diserap tubuh, alasannya yaitu perlu menyesuaikan dengan suhu tubuh. Untuk menyesuaikan suhu air hambar dengan suhu tubuh, maka tubuh perlu memperabukan kalori. Jadi, jangan takut kegemukan, hanya alasannya yaitu sering minum air putih.
"Makanya, kalau berbuka Puasa disarankan air yang suhunya hampir sama dengan suhu tubuh kita, yaitu air hangat," lanjut Hardinsyah.
Mitos lainnya, yaitu ibu hamil yang minum air es akan melahirkan bayi yang besar. Dokter seorang jago obstetri dan ginekologi Budi Iman Santoso mengatakan, tidak ada kaitan antara minum air es dengan berat tubuh lahir bayi.
Budi mengatakan, kalau ibu hamil terlalu banyak minum air es atau tidak hambar sekalipun, justru dapat menciptakan bayi lahir dengan berat tubuh rendah jik makannya sedikit.
"Kalau minum terus, makannya dapat malah kurang, kekenyangan minum air. Nutrisi kurang, bukannya besar, bayinya malah kecil," kata Budi.
Anggapan ibu hamil tidak boleh minum air es sama sekali, juga ditampik oleh Budi. Menurut dia, ibu hamil boleh saja minum air es kalau tidak sedang sakit flu. Hanya saja, minum air es bekerjsama ditakutkan menciptakan ibu hamil gampang sakit, alasannya yaitu daya tahan tubuh yang rendah.
sumber:
kompas.com
Pernahkah Anda tidak boleh minum air es dengan alasan biar tidak gemuk? Tenang saja, hal itu hanya mitos.
Faktanya, minum air es atau air hambar tidak eksklusif diserap tubuh, alasannya yaitu perlu menyesuaikan dengan suhu tubuh. Untuk menyesuaikan suhu air hambar dengan suhu tubuh, maka tubuh perlu memperabukan kalori. Jadi, jangan takut kegemukan, hanya alasannya yaitu sering minum air putih.
"Makanya, kalau berbuka Puasa disarankan air yang suhunya hampir sama dengan suhu tubuh kita, yaitu air hangat," lanjut Hardinsyah.
Mitos lainnya, yaitu ibu hamil yang minum air es akan melahirkan bayi yang besar. Dokter seorang jago obstetri dan ginekologi Budi Iman Santoso mengatakan, tidak ada kaitan antara minum air es dengan berat tubuh lahir bayi.
Budi mengatakan, kalau ibu hamil terlalu banyak minum air es atau tidak hambar sekalipun, justru dapat menciptakan bayi lahir dengan berat tubuh rendah jik makannya sedikit.
"Kalau minum terus, makannya dapat malah kurang, kekenyangan minum air. Nutrisi kurang, bukannya besar, bayinya malah kecil," kata Budi.
Anggapan ibu hamil tidak boleh minum air es sama sekali, juga ditampik oleh Budi. Menurut dia, ibu hamil boleh saja minum air es kalau tidak sedang sakit flu. Hanya saja, minum air es bekerjsama ditakutkan menciptakan ibu hamil gampang sakit, alasannya yaitu daya tahan tubuh yang rendah.
sumber:
kompas.com
0 Komentar untuk "Mitos Jangan Minum Es Supaya Tetap Langsing"