Railfans bukanlah sekedar orang yang menggemari kereta api,melainkan mesti sanggup berkontribusi untuk perkeretaapian itu sendiri.Itulah yang mesti dipupuk oleh kita pada generasi muda untuk mempertahankan mudah-mudahan perkeretaapian kita mudah-mudahan senantiasa berlangsung sebagaimana mestinya.Tidak cuma berlangsung di tempat,namun mesti melangkah maju.
Begitulah yang dijalankan oleh sobat penulis yang satu ini.Pria tamatan Sekolah Menengah kejuruan yang kini mengenyam pendidikan di Politeknik Negeri Jakarta ini.Display penanda tujuan yang sebelumnya tidak sanggup digunakan secara optimal alasannya yakni metode otomatis yang sengaja diputus untuk menyingkir dari ulah tangan jahil,kini berfungsi kembali.Bukanlah suatu kebetulan,ini ialah kelanjutan dari proyek yang beliau sudah laksanakan sebelumnya.Yaitu mengganti display tujuan dari bahasa Jepang menjadi bahasa Indonesia.Supaya lebih jelas,biarlah foto yang mau berbicara.
|
Before (デハ8510) |
|
Pemeriksaan mesin |
|
After (デハ8510) |
|
デハ 8610 |
|
Pemasangan kembali mesin pada tempatnya... |
Agar tidak menjadi sia-sia,awak kereta perlu disosialisasikan dalam pengoperasian display ini.Terlebih tidak siapa saja mengetahui bahasa Jepang bukan?Maka dari itu,dibuatlah manual penggunaan display menyerupai yang tertera di bawah ini.
Rangkaian yang sudah diperbaiki ini kini sudah sanggup dicicipi di lintas Jabodetabek.Walaupun gres satu rangkaian,ini menjadi langkah permulaan untuk rangkaian yang lain mudah-mudahan display tujuan sanggup digunakan secara optimal untuk penumpang di lintas Jabodetabek.Begitulah yang sanggup saya ceritakan kali ini.Semoga menjadi gunjingan yang berharga bagi kita semua,khususnya para railfans di Indonesia :)
0 Komentar untuk "Destination Display Revival | 行先表示リバイバル"