Hai Ayah Bunda, Kini Mencar Ilmu Bahasa Inggris Mudah Dengan Lexo Lab

JAKARTA - Ada kabar gembira nih untuk ayah bunda semua. Kini Anda tak perlu lagi khawatir dengan kecakapan berbahasa Inggris anak Anda alasannya yakni kini sudah ada aplikasi Lexo Lab yang diluncurkan oleh Fun Gum Technologies Limited. 

Lexo Lab yakni suatu tata cara pembelajaran bicara bahasa Inggris dari Selandia Baru untuk anak usia 6-12 tahun yang inovatif. Dikembangkan oleh negara yang kondang dengan tata cara pendidikannya yang ternama di dunia, Lexo Lab pasti didesain sebaik-baiknya untuk keperluan pendidikan masa kini. 

CEO Fun Gum Technologies Limited Derek Reeves menyampaikan Lexo Lab hadir dengan inovasi dan teknologi terkini yang dibutuhkan memberi pengalaman berlainan dan merubah cara belum dewasa berguru mengatakan bahasa Inggris. 

"Pendekatan yang kami gunakan berbasis pada pengucapan yang mana kesanggupan mengatakan ialah sentra dari kurikulum pembelajaran kami," kata Derek dalam agenda peluncuran aplikasi Lexo Lab secara vitual, Rabu (2/3/2022).

Derek mengatakan, dalam terapanya, aplikasi Lexo Lab menyimulasikan cara belum dewasa berguru bahasa pertamanya (bahasa ibu/bahasa

daerah). Dengan demikian, berguru bahasa dengan cara mengucapkannya ialah cara yang paling gampang untuk diserap oleh otak.

Acara peluncuran Lexo Lab ini memperlihatkan demonstrasi singkat dari tata cara pembelajaran dengan tujuan menerangkan bagaimana fitur-fitur unggulan Lexo Lab sanggup menolong proses berguru bahasa Inggris. 

"Kurikulum Lexo Lab sudah dirancang dengan sungguh teliti, lengkap dengan konten yang diilustrasikan dan dianimasikan mudah-mudahan memperbesar pengertian anak," tukas Derek. 

Dari pantauan simulasi, tata cara pembelajaran Lexo Lab ini terbilang tepat untuk pembelajaran sanggup bangun diatas kaki sendiri dimana anak cuma perlu

tempat yang tenang, perangkat dan headset. Lalu mereka akan langsung bisa mulai mengatakan bahasa Inggris.

Dalam potensi peluncuran tersebut, luar biasa bahasa di Fun Gum Dr Maedeh Taddayon menyodorkan demonstrasi tata cara pembelajaran di Lexo Lab. Teknologi mutakhir Lexo Lab bisa merekam setiap progres anak secara individu, dan hal ini akan menghasilkan setiap anak sanggup mengikuti jalur belajarnya sendiri. 

"Kami menyodorkan laporan progres anak secara reguler terhadap orang tua, dengan isu yang spesifik perihal anak mereka. Kami sadar bahwa setiap anak berbeda, dan kami yakin bahwa perjalanan belajarnya juga mesti berlainan untuk masing-masing individu,” kata Dr Taddayon.

Taddayon mengungkapkan observasi pihaknya dimana dibuktikan bahwa belum dewasa sudah mengalami kenaikan yang signifikan pada kesanggupan berbicaranya cuma dalam waktu singkat menggunakan Lexo Lab. Terlebih lagi, ada kenaikan penting pada

pengenalan kosakata anak, tata bahasanya, keahlian menyimak dan membaca juga. 

Di Indonesia sendiri aplikasi Lexo Lab sudah mulai banyak digunakan tak terkecuali oleh tenaga pendidik dalam rangka mengembangkan kapasitas berbahasa Inggris penerima didik. Hal ini seumpama dijalankan Daniel dari SD Nasrani Brawijaya Malang.

Daniel menyampaikan dalam menggunakan Lexo Lab di sekolahnya mengalami halangan alasannya yakni kurangnya perangkat untuk belum dewasa didiknya. Namun ia mengaku amat terbantu dengan adanya agenda sosial Fun Gum yang menawarkan perangkat (device) untuk

anak-anak tersebut. 

"Ditambah lagi, belum dewasa juga difasilitasi dengan susukan gratis ke tata cara pembelajaran Lexo Lab," kata Daniel senang. Pihak Fun Gum pun menyodorkan rasa bahagia dan gembira sudah bisa menolong Daniel. 

Para guru yang lain seumpama Daniel pun juga bisa menggunakan Lexo Lab untuk memfasilitasi penerima didiknya. Lexo Lab memungkinkan guru untuk memonitor progres dari setiap siswa secara berkelanjutan. 

Lexo Lab khusus didesain untuk belum dewasa berguru mengatakan bahasa Inggris dengan tanpa kendala dan akurat. Sistem pembelajaran yang interaktif ini bisa menghasilkan belum dewasa sanggup secepatnya mulai mengatakan bahasa Inggris dan memfasilitasi mereka dengan feedback yang korektif ke semua kata atau frasa yang mereka ucapkan. 

Media ini pun menjajal menjajal Lexo Lab yang menggunakan teknologi mutakhir yang dapat merekam semua bab dari ucapan anak, mendeteksi kesalahan dan menangkal anak sudah biasa dengan kesalahan tersebut.

Pengguna gres pun bisa mengawali pengalaman optimal dalam menggunakan Lexo Lab selama 5 hari uji coba gratis (free trial) dan setiap anak yang ikut serta akan mendapat laporan progres yang rincian pada final masa uji coba. 

Saat ini, sedang ada promo langsung Lexo Lab yang memamerkan potongan harga harga untuk berlangganan. Ada 2 opsi metode pembayaran. Untuk langganan bulanan senilai IDR 65.000 bisa menggunakan kartu kredit. Selain itu juga ada paket 3 bulan dengan harga IDR 150.000 dan sanggup menggunakan metode pembayaran yang bermacam-macam tergolong transfer bank ataupun e-wallet seumpama GoPay, LinkAja, dan Dana.

Pakar Media Sosial Lexo Lab Elnienesia Meirinza pun mengajak para penerima webinar mengikut persaingan blog untuk menulis perihal pengalaman pribadi mereka di saat menggunakan Lexo Lab. Ada kado berupa duit tunai, 2 gram emas, saldo e-wallet, dan Huawei Matepad T8. Kompetisi tersebut akan ditutup pada 14 Maret 2022 dan pemenangnya akan diumumkan pada 21 Maret. (Fiqih Ulyana)

Sumber https://www.parentnial.com/