Teks Laporan Hasil Observasi (Sifat, Syarat, Dan Langkah Memproduksi Teks Hasil Observasi)

Sifat Teks Laporan Hasil Observasi

Teks hasil observasil mempunyai 3 sifat, diantaranya yaitu bersifat iformatif, komunikatif, dan juga objektif. Untuk lebih jelasnya sanggup dilihat sebagai berikut.

1.  Bersifat Informatif, artinya menunjukkan info yang berkhasiat mengenai objek yang diamati kepada pembaca.

2.  Bersifat Komunikatif, artinya teks tersebut memakai bahasa yang seperti menciptakan kita sedang berkomunikasi dengan teks tersebut, tujuannya yaitu supaya isi laporan dalam teks lebih gampang dimengerti.

3.  Bersifat Objektif, berarti teks laporan tersebut harus faktual dan berpatokan pada info yang sah wacana apa yang benar-benar terjadi.

Syarat Teks Laporan Hasil Observasi

Teks laporan hasil observasi mempunyai syarat dan kriteria yang harus dipenuhi supaya sebuah teks sanggup dikatakan menjadi sebuah teks observasi. Berikut yaitu beberapa kriteria dan syarat teks laporan observasi.

1.  Tersusun atas 3 struktur teks laporan hasil observasi..

2.  Tidak mengandung epilog teks.

3.  Teks merupakan sebuah fakta dan tidak mengandung opini ataupun pendapat penulis.

4.  Teks menjelaskan sebuah info yang bersifat objektif dan sesuai fakta.

Baca juga : Teks laporan hasil Observasi (Pengertian, Struktur, Ciri, Kaidah Kebahasaan, dan Contoh Teks Laporan Hasil Observasi)

Langkah Memproduksi Teks Laporan Hasil Observasi

1.  Membuat judul laporan observasi sesuai dengan apa yang diamati.

2.  Membuat kerangka teks dengan menitikberatkan pembuatan gagasan utama sesuai dengan hasil pengamatan.

3.  Menyusun teks menurut struktur teks laporan hasil observasi.

4.  Meneliti kembali hasil penulisan teks, segera perbaiki teks jikalau ada penulisan bahasa yang tidak sempurna dan tidak sesuai dengan KBBI.