Meskipun belum dinyatakan sepenuhnya aman, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Jawa Timur resmi membuka wisata alam Gunung Kelud, Sabtu (08/3/2014) kemarin. Pemkab mengimbau, para wisatawan tidak nekat menerobos daerah steril 3 kilometer (km) dari kawah.
"Pembukaan wisata Gunung Kelud ini untuk memenuhi cita-cita warga dari aneka macam daerah untuk melihat kondisi Gunung Kelud paska erupsi," ujar Wakil Bupati Kediri Masykuri Ikhsan.
Tentunya, kata Masykuri, pembukaan tersebut atas dasar rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dengan daerah radius kondusif diluar 3 km. Tetapi alasannya ialah Kelud belum sepenuhnya aman, penarikan tiket tidak serta merta untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi untuk asuransi.
"Tiket yang kita tarik untuk asuransi wisatawan, kalau terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Oleh alasannya ialah itu, kita menghimbau kepada wisatawan supaya tetap berhati-hati dikala berada di lokasi wisata, khususnya dikala turun hujan," himbau Masykuri.
Pemkab Kediri menutup daerah wisata Gunung Kelud untuk umum, semenjak statusnya ditingkatkan dari aktif normal ke waspada (level -II). Kelud kemudian erupsi pada Kamis 13 Februari 2014 lalu.
Sesuai dengan rekomendasi PVMBG, hingga dikala ini status Kelud masih bertahan pada level -I atau waspada. Hal ini sesuai dengan aktifitas Kelud yang mengalami penurunan, paska erupsi. Pada level ini, PVMBG merekomendasi daerah steril pada radius 3 km dari kawah.
Mumpung libur, Monggo yang berminat ke Gunung Kelud untuk yang ingin tau atau sekedar foto-foto dan upload fotonya disini, namun tetap hati-hati dan waspada Nda ...
sumber:
(Beritajatim)
"Pembukaan wisata Gunung Kelud ini untuk memenuhi cita-cita warga dari aneka macam daerah untuk melihat kondisi Gunung Kelud paska erupsi," ujar Wakil Bupati Kediri Masykuri Ikhsan.
Tentunya, kata Masykuri, pembukaan tersebut atas dasar rekomendasi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) dengan daerah radius kondusif diluar 3 km. Tetapi alasannya ialah Kelud belum sepenuhnya aman, penarikan tiket tidak serta merta untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi untuk asuransi.
"Tiket yang kita tarik untuk asuransi wisatawan, kalau terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Oleh alasannya ialah itu, kita menghimbau kepada wisatawan supaya tetap berhati-hati dikala berada di lokasi wisata, khususnya dikala turun hujan," himbau Masykuri.
Pemkab Kediri menutup daerah wisata Gunung Kelud untuk umum, semenjak statusnya ditingkatkan dari aktif normal ke waspada (level -II). Kelud kemudian erupsi pada Kamis 13 Februari 2014 lalu.
Sesuai dengan rekomendasi PVMBG, hingga dikala ini status Kelud masih bertahan pada level -I atau waspada. Hal ini sesuai dengan aktifitas Kelud yang mengalami penurunan, paska erupsi. Pada level ini, PVMBG merekomendasi daerah steril pada radius 3 km dari kawah.
Mumpung libur, Monggo yang berminat ke Gunung Kelud untuk yang ingin tau atau sekedar foto-foto dan upload fotonya disini, namun tetap hati-hati dan waspada Nda ...
sumber:
(Beritajatim)
0 Komentar untuk "Obyek Pariwisata Gunung Kelud Dibuka Kembali"