TAK ADA perempuan yang mau dimadu. Kalaupun ada, jumlahnya tak seberapa bahkan langka. Apalagi, poligami kerap kali dicitrakan jelek oleh para haters-nya dengan bervariasi alasan dan asumsi. Tak ayal, syariat poligami pun makin dijauhi. Bahkan, dicaci juga dibenci.
Namun, hal hebat ditunjukkan oleh seorang ibu muda di Malaysia. Kendati ia mengakui pernah punya persepsi jelek terhadap praktik poligami. Kini, ia menemukan syariat tersebut sepenuh hati. Bahkan dengan sukarela mencarikan istri gres untuk suaminya.
Bagi feminis radikal, pasti keputusan perempuan yang berjulukan Khuzatul Atiqah ini akan dicibir habis dan mengecapnya kampungan. Bagi Khuzatul Atiqah, ia sudah mantap dengan pilihannya itu.
Suaminya berjulukan Samuel Dzul. Berdasarkan statusnya di Facebook, Khuzatul dan sang suami sudah menikah sejak 2011 silam.
Awal mula Khuzatul Atiqah bertujuan mencari madu alasannya merupakan merasa kasihan menyaksikan suaminya yang dikhawatirkan luput dari perhatiannya di tengah kondisinya sedang mengandung anaknya yang kelima.
Dalam postingannya yang booming tersebut, Khuzatul bercerita bahwa dirinya terus-menerus merasa tidak sehat di saat ia mengandung anak kelimanya. Ia menyebutkan bahwa kesehatannya memburuk selama hamil, hingga ia memerlukan kursi roda untuk beraktivitas.
“Apabila menyaksikan wajah suami, hati saya terbesit untuk membantunya dan saya berupaya mencari seorang lagi isteri untuknya," kata Atiqah dalam catatannya.
Dia terfikir, kalau kondisi ini terus berjalan maka siapa yang mau merawat suaminya. Lantaran itu, ia pun mengambil keputusan untuk mencari jodoh untuk sang suami.
Dia pastikan untuk mencari istri kedua untuk merawat suami dan anak-anaknya. Melalui media sosial, Khuzatul berkenalan dengan seorang single parent berjulukan Nur Fathonah pada tahun 2018.
Sejak konferensi pertama itu, mereka saling berkomunikasi. Ketika itu, Khuzatul Atiqah tidak menyodorkan perihal niatnya untuk mencari madu hingga pada konferensi kedua beberapa bulan kemudian.
Dia mengisahkan, di saat ia menyodorkan niatnya terhadap Nur Fathonah bahwa dirinya sedang mencari madu buat suaminya. Nur Fathonah cuma diam. Usai diterangkan wacana kebaikan berpoligami, alhasil Fathonah setuju.
Khuzatul Atiqah memperoleh perhatian netizen alasannya merupakan menghasilkan goresan pena cukup panjang wacana kisah ia dalam menolong mencarikan istri kedua untuk suaminya.
Rata-rata netizen memuji kemuliaan hatinya demi menentukan kehidupan suaminya tersadar sepanjang masa.
“Sesungguhnya... bagus hukum Tuhan. Saya pernah menolak poligami, tetapi Allah takdirkan saya menikah dengan keluarga suami yang mengamalkan poligami. Dari penelitian saya, sungguh banyak keistimewaan dan faedah poligami yang saya nampak dengan mata kepala saya sendiri," tulis Khuzatul Atiqah.
Selama 10 tahun perjalanannya berinteraksi dengan mertuanya yang memiliki 3 orang istri, Khuzatul Atiqah ternyata sekaligus mengamati dan banyak mencar ilmu praktik poligami ayah mertuanya tersebut.
"Sepanjang 10 tahun menikah dan 5 tahun pertama duduk bareng keluarga mertua, secara tak pribadi saya menyimpan impian untuk memiliki keluarga poligami yang harmoni,” kata Khuzatul Atiqah.
Nur Fathonah juga menghasilkan catatan yang sama di akun Facebook miliknya. Dia mengaku tak pernah mengira kalau alhasil ia hidup dalam keluarga yang berpoligami.
“Ya Allah terima kasih Ya Allah. Untuk segala lezat yang diberikan. Tak pernah saya sangka untuk hidup dalam keluarga yang berpoligami. Sesungguhnya tidak pernah terlintas pun dalam diri saya untuk berpoligami," tulisanya dalam bahasa Melayu Malaysia.
Dia menceritakan, sehabis dirinya berpisah dengan mantan suami, Nur Fathonah sudah bertekad untuk tidak menikah lagi terlebih akan menemukan suami orang.
Sejak di saat itu, lanjutnya, kehidupannya hanyalah untuk dirinya dan belum dewasa saya saja. Hidup selaku single parent, Nur Fathonah pun mengaku pontang panting melakukan pekerjaan siang dan malam untuk menyanggupi kebutuhan keluarganya.
Alhamdulillah, katanya, sehabis berulang kali memohon isyarat dari Allah. Nur Fathonah makin percaya bahwa Allah akan menghadirkan sosok terbaik untuk ia dan anak-anaknya.
"Walaupun banyak rintangan yang kami hadapi di saat mula-mula proses perkenalan dan sebelum persetujuan, tetapi sepanjang itu juga Allah sentiasa pegang hati-hati kami untuk bareng dan kuatkan hati kami. Akhirnya, saya terima lamaran abang madu saya dengan hati terbuka," ungkapnya.
“Allah membuka mata saya bahwa hidup berpoligami ini sungguh indah sebenarnya. Semua kita sanggup buat bersama, saling bantu menolong dan lengkap melengkapi, bareng memberi yang terbaik untuk suami, bareng mempertahankan shalat berjamaah bersama, mempertahankan dan mendidik anak sama-sama, masak bersama, kemas rumah bareng dan banyak lagi manfaatnya,” katanya dalam coretan yang panjang.
Ketika ditanya perihal reaksi suaminya dikala disampaikan akan dicarikan istri kedua, Khuzatul Atiqah berkata, suaminya tidak banyak tanya dan cuma melemparkan senyuman.
Sekarang keluarga berbahagia ini menetap bareng di rumahnya di Shah Alam dengan membuka suatu studio rekaman di Seksyen 15, Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Sumber: The Reporter, Harian Metro, FB Khuzatul Atiqah, FB Nur Fathona Sumber https://www.parentnial.com/
Namun, hal hebat ditunjukkan oleh seorang ibu muda di Malaysia. Kendati ia mengakui pernah punya persepsi jelek terhadap praktik poligami. Kini, ia menemukan syariat tersebut sepenuh hati. Bahkan dengan sukarela mencarikan istri gres untuk suaminya.
Bagi feminis radikal, pasti keputusan perempuan yang berjulukan Khuzatul Atiqah ini akan dicibir habis dan mengecapnya kampungan. Bagi Khuzatul Atiqah, ia sudah mantap dengan pilihannya itu.
Suaminya berjulukan Samuel Dzul. Berdasarkan statusnya di Facebook, Khuzatul dan sang suami sudah menikah sejak 2011 silam.
Awal mula Khuzatul Atiqah bertujuan mencari madu alasannya merupakan merasa kasihan menyaksikan suaminya yang dikhawatirkan luput dari perhatiannya di tengah kondisinya sedang mengandung anaknya yang kelima.
Dalam postingannya yang booming tersebut, Khuzatul bercerita bahwa dirinya terus-menerus merasa tidak sehat di saat ia mengandung anak kelimanya. Ia menyebutkan bahwa kesehatannya memburuk selama hamil, hingga ia memerlukan kursi roda untuk beraktivitas.
“Apabila menyaksikan wajah suami, hati saya terbesit untuk membantunya dan saya berupaya mencari seorang lagi isteri untuknya," kata Atiqah dalam catatannya.
Dia terfikir, kalau kondisi ini terus berjalan maka siapa yang mau merawat suaminya. Lantaran itu, ia pun mengambil keputusan untuk mencari jodoh untuk sang suami.
Dia pastikan untuk mencari istri kedua untuk merawat suami dan anak-anaknya. Melalui media sosial, Khuzatul berkenalan dengan seorang single parent berjulukan Nur Fathonah pada tahun 2018.
Sejak konferensi pertama itu, mereka saling berkomunikasi. Ketika itu, Khuzatul Atiqah tidak menyodorkan perihal niatnya untuk mencari madu hingga pada konferensi kedua beberapa bulan kemudian.
Dia mengisahkan, di saat ia menyodorkan niatnya terhadap Nur Fathonah bahwa dirinya sedang mencari madu buat suaminya. Nur Fathonah cuma diam. Usai diterangkan wacana kebaikan berpoligami, alhasil Fathonah setuju.
Khuzatul Atiqah memperoleh perhatian netizen alasannya merupakan menghasilkan goresan pena cukup panjang wacana kisah ia dalam menolong mencarikan istri kedua untuk suaminya.
Rata-rata netizen memuji kemuliaan hatinya demi menentukan kehidupan suaminya tersadar sepanjang masa.
“Sesungguhnya... bagus hukum Tuhan. Saya pernah menolak poligami, tetapi Allah takdirkan saya menikah dengan keluarga suami yang mengamalkan poligami. Dari penelitian saya, sungguh banyak keistimewaan dan faedah poligami yang saya nampak dengan mata kepala saya sendiri," tulis Khuzatul Atiqah.
Selama 10 tahun perjalanannya berinteraksi dengan mertuanya yang memiliki 3 orang istri, Khuzatul Atiqah ternyata sekaligus mengamati dan banyak mencar ilmu praktik poligami ayah mertuanya tersebut.
"Sepanjang 10 tahun menikah dan 5 tahun pertama duduk bareng keluarga mertua, secara tak pribadi saya menyimpan impian untuk memiliki keluarga poligami yang harmoni,” kata Khuzatul Atiqah.
Nur Fathonah juga menghasilkan catatan yang sama di akun Facebook miliknya. Dia mengaku tak pernah mengira kalau alhasil ia hidup dalam keluarga yang berpoligami.
“Ya Allah terima kasih Ya Allah. Untuk segala lezat yang diberikan. Tak pernah saya sangka untuk hidup dalam keluarga yang berpoligami. Sesungguhnya tidak pernah terlintas pun dalam diri saya untuk berpoligami," tulisanya dalam bahasa Melayu Malaysia.
Dia menceritakan, sehabis dirinya berpisah dengan mantan suami, Nur Fathonah sudah bertekad untuk tidak menikah lagi terlebih akan menemukan suami orang.
Sejak di saat itu, lanjutnya, kehidupannya hanyalah untuk dirinya dan belum dewasa saya saja. Hidup selaku single parent, Nur Fathonah pun mengaku pontang panting melakukan pekerjaan siang dan malam untuk menyanggupi kebutuhan keluarganya.
Alhamdulillah, katanya, sehabis berulang kali memohon isyarat dari Allah. Nur Fathonah makin percaya bahwa Allah akan menghadirkan sosok terbaik untuk ia dan anak-anaknya.
"Walaupun banyak rintangan yang kami hadapi di saat mula-mula proses perkenalan dan sebelum persetujuan, tetapi sepanjang itu juga Allah sentiasa pegang hati-hati kami untuk bareng dan kuatkan hati kami. Akhirnya, saya terima lamaran abang madu saya dengan hati terbuka," ungkapnya.
“Allah membuka mata saya bahwa hidup berpoligami ini sungguh indah sebenarnya. Semua kita sanggup buat bersama, saling bantu menolong dan lengkap melengkapi, bareng memberi yang terbaik untuk suami, bareng mempertahankan shalat berjamaah bersama, mempertahankan dan mendidik anak sama-sama, masak bersama, kemas rumah bareng dan banyak lagi manfaatnya,” katanya dalam coretan yang panjang.
Ketika ditanya perihal reaksi suaminya dikala disampaikan akan dicarikan istri kedua, Khuzatul Atiqah berkata, suaminya tidak banyak tanya dan cuma melemparkan senyuman.
Sekarang keluarga berbahagia ini menetap bareng di rumahnya di Shah Alam dengan membuka suatu studio rekaman di Seksyen 15, Shah Alam, Selangor, Malaysia.
Sumber: The Reporter, Harian Metro, FB Khuzatul Atiqah, FB Nur Fathona Sumber https://www.parentnial.com/
0 Komentar untuk "Luar Biasa! Perempuan Muda Ini Carikan Istri Kedua Untuk Sang Suami"