Ngathok Atau Ngolor 0 komentar "Rai Gedheg" yang memiliki arti tidak tahu malu. Mudah-mudahan gedhegnya telah dikonsumsi rayap. Tapi ini Ada satu lagi "...
Hal-Hal Yang Perlu Diwaspadai Para Petinggi Dalam Paribasan Jawa (1): Dari Elemen Luar 0 komentar Pada goresan pena berjudul Kadang Konang , sanggup dibaca bahwa ada orang-orang yang cuma mau mengakui kerabat selama orang tersebut masi...
Criwis Cawis Dan Kenes Ora Ethes 0 komentar Criwis dan kenes merupakan ungkapan untuk wanita. "Criwis" artinya banyak omong, banyak komentar tergolong mencela, sedangka...
Cindhil Ngadu Gajah 0 komentar Kalau pada Kisah anjing dan kucing: Contoh emban cindhe emban siladan diceriterakan ihwal orang yang suka mengadukan kawan kerjanya terh...
Tepa Selira (1): Pegangan Hidup Bermasyarakat 0 komentar Ungkapan “Tepa Selira” telah diadopsi Bahasa Indonesia. Semua orang tahu kalimat “Orang kok tidak tahu tepa selira”. “Tepa” dalam bahasa Ja...
Rame Ing Gawe Dan Sepi Ing Pamrih 0 komentar Untuk yang satu ini niscaya semua orang sudah tahu, baik terjemahan Indonesianya maupun pengertiannya. Yang perlu diamati cuma satu hal, ja...
Kisah Anjing Dan Kucing: Pola Emban Cindhe Emban Siladan 0 komentar Adalah seekor anjing dan seekor kucing: Keduanya menjadi piaraan manusia. Pada sebuah hari si anjing berpapasan dengan kucing di halaman, k...
Link Wacana Orang-Orang Yang Tidak Bisa Dipercaya 0 komentar 1 Watak drengki (1): Serat Wulangreh 2 Watak drengki (2): Patih Sangkuni 3 Cindhil ngadu gajah ...
Serat Wulang Reh: Orang “Nggunggung” Pasti Ada Maunya 0 komentar Pada goresan pena Serat Wulangreh: Jangan jadi orang gunggungan sudah diterangkan bahwa “ngunggung” merupakan sikap suka memuji yang be...